Sunday, October 4, 2009

CUMA TUHAN YG SANGGUP MENGUBAHKAN


Kalau manusia bisa berubah menjadi pribadi yang lebih baik dan benar, itu pasti karena Tuhan. Kenapa?

Satu, karena manusia pada dasarnya tidak pernah bisa jadi baik. Percayalah. Kecenderungan manusia itu gak ada yang baik kok (hayo ngaku…). Buktinya, udah tau salah, masih aja dilakuin karena merasa “gak ada pilihan lain” atau karena perintah Tuhan terlalu berat… “nggak dulu deh ngelakuinnya”, gitu.

Dua, perubahan yang dari TUHAN adalah perubahan yang permanen. Jadi sekali dia dijamah TUHAN dan jadi baik, hidupnya akan terus seperti itu. Sementara kalo manusia itu berusaha ngerubah dirinya? Hmm… susyah tuh! Di satu titik, “benteng pertahanan” manusia itu bakal jebol juga, alias gak tahan diri dan berubah lagi ke kebiasaan/dosa lama.

Nah, ini ada hubungannya dengan karakter suami-istri yang unik. Seorang istri entah mengapa selalu ingin merubah pasangannya. Sementara seorang suami tidak pernah mau dirubah, entah kenapa “nature”nya memang begitu. Dan semakin istrinya ngotot ingin supaya dia berubah, dia semakin keukeuh untuk tidak mau berubah! Istilahnya makin “mengkristal”.

Itu sebabnya konflik di antara suami dan istri sering terjadi! Karena masing-masing pihak tidak mengerti akan hal ini. Si istri tetap mau ngerubah suami, si suami semakin marah karena tidak suka kalau istrinya berusaha merubah dia.

Jadi bagaimana?
Setiap kali istri menginginkan perubahan suaminya, seorang istri hanya bisa melakukan hal ini, BERDOA! Selain itu, bagian istri adalah tunduk kepada suami, tepat seperti tertulis dalam Kolose 3:18, “Hai isteri-isteri, tunduklah kepada suamimu, sebagaimana seharusnya di dalam Tuhan.”

Jadi selain berdoa, istri harus tunduk kepada suami. Arti kata tunduk adalah: menghormati, menghargai, to honor, to respect, dan satu lagi, “menjaga kekaguman kepada suami terus-menerus/tetap ada, sampai maut memisahkan… till death do us part”…..! (Dari berbagai sumber. Image: www.gettyimages.com)

No comments: